°pengalaman menjadi pengurus osis°

cerita pengalaman sendiri lagii🙌🏻 🍪🍪🍪

aku memutuskan untuk mengikuti organisasi intra sekolah ini (osis) dengan tujuan coba-coba, dulu saat sd aku ingin sekali menjadi osis dan saat smp akhirnya terwujud juga impian ku. di kelas 7 smp aku menjadi osis seksi bidang bahasa inggris, aku tidak mengerti sih apa tugas dan tanggungjawabnya tapi karena aku hanya sebagai anggota aku hanya mengikuti apa yang di perintahkan oleh koordinator sekbid ku saja. 

tapi tak semudah itu menjadi bagian dari pengurus osis, sebelumnya setelah mengisi daftar identitas diri --aku dan seluruh siswa yang mengajukan dirinya menjadi osis-- di kumpulkan untuk mengikuti ujian tes masuk, ada 3 tes, 1. tes tulis 2. tes wawancara 3. tes pbb. di tes tulis banyak jebakan soal yang mengecoh kami termasuk aku, aku yakin di situ aku banyak yang salah tapi di tes wawancara aku berhasil membuat teteh osis ini atau yang mewawancarai aku ini, terharu (bahkan sampai aku dipilih menjadi bakal calon wakil ketua, inget cuma BAKAL CALON) aku ga mau cerita lebih lanjut tentang gimana pas aku jadi balon (bakal calon) jadi skip aja....

abis tes wawancara, kita semua di suruh pbb, panas-panasan itu dilapangan. di marahin, di ledekin, di tegasin, di paksa harus bisa pbb (engga sih, cuma aku nge rasa gituu), kalo salah di hukum, emang ga berat banget hukuman nya tapi bikin kita maluu. abis selesai tes ini itu kita di kumpulin lagi di lapangan, di bicarakan yang tadi, terus pada minta maaf juga atas sikap mereka pas tadi pbb, yang marah-marah, nge ledekin semuanya panitia pada minta maaf. aku dan yang lain terharu lah, kayak gimanaa yaa?,,,gini loh "ohh mereka tegas, tapi tegas itu ada waktunya" gitu kayak nya. terus kita di suruh bubar tinggal nunggu hasil tes nya aja.

di hari yang telah di tentukan, hasil tes pun di umumkan, aku ga peduli sama yang lain, yang penting aku masuk aja. untungnya iyaa, aku diterima. penuh haru dan duka sih, karena banyak juga yang ga di terima. setelah mengetahui siapa yang di terima atau tidak kita semua bubar lagi dan menunggu informasi selanjutnya. 

sebelum resmi menjadi osis, kita akan melaksanakan ldks (latihan dasar kepemimpinan siswa ) terlebih dahulu, semacam pelatihan fisik dan mental. aku pernah cerita di halaman sebelumnya tentang pengalaman aku menjadi panitia ldks, jadi skip aja. setelah ldks yang melelahkan kami siap-siap juga untuk pelantikan resmi oleh kepala sekolah dan di saksikan langsung oleh seluruh siswa siswi madrasah. di situ aku nge rasa bangga banget bisa menjadi bagian dari pengurus anggota osis. 

setelah satu tahun menjalani kepengurusan osis di bidang kebahasaan inggris, aku masih penasaran tentang serunya menjadi osis karena saat kelas 7 menjadi anggota hanya sebatas 'numpang nama'- kasarnya kami tak benar-benar berguna di osis😭🥲.

karena aku masih penasaran jadi aku terus lanjut di kelas 8, tak jauh beda sama yang kelas 7, tes ini itu, ldks, pelantikan. tapi bedanya, jabatan kali ini tidak main-main, aku bukan lagi sekedar anggota tapi koordinasi sekbid (seksi bidang), nah di situ aku dapet sekbid 6 (bidang kewirausahaan) seruu karena aku juga emang mau bidang itu, tapi baru seperempat masa jabatan ada perombakan besar-besaran yang di lakukan oleh pengurus osis yang sekarang, aku yang tadinya di sekbid 6 menjadi sekbid 2, what?! siapa yang ga kaget coba, aku di tetapkan sebagai koordinator sekbid 2 (bidang keamanan) aku ga terlalu ngerti sih tapi bisa di bilang aku itu 'naik pangkat' jadi jabatan aku tuh di naikin. tapi aku syok dan jujur ga mauuu😩. 

tapi mereka ngeyakinin aku bahwa aku tuh bisa di percaya untuk menempati jabatan ini loh, meski aku ga percaya sama diri aku sendiri, yaudah aku terima aja (dengan berat hati). aku mencoba untuk bisa jadi apa yang mereka harapkan. semoga aku bisa dan harus bisa. karena sampe sekarang aku masih menempati posisi itu, sebentar lagi lpj (laporan pertanggungjawaban), mau purna lah maksudnya. 

setelah menempati sekbid 2, seksi bidang yang lebih aktif dibanding yang sebelumnya, aku jadi harus berinteraksi lebih dengan bph (badan pengurus harian) atau jajaran atas lah, kayak ketua, wakil, sekretaris, bendahara, gitu-gitu lah. tapi di situ aku bersyukur karena bisa kenal sama mereka (selama ini kan hanya sebatas senyum senyuman aja) aku bisa lebih deket dan mulai di kenal sama siswa-siswi sekolah nih. aku jadi 'sedikit' terkenal lah. gituu. 

sebenernya seru sih jadi OSIS, apalagi kalo jadi panitia pas ada event-event penting. tapi kita juga tidak boleh melupakan tanggung jawab kita terhadap program kerja seksi bidang yang di tangani nya. kayak ga boleh sampe ga di kerjain lah. gituu. jujur seru banget jadi osis, bisa kenal banyak temen, bisa punya crush baru--wkwkwk😀. 

tapi ada masanya juga kita capek banget sama kegiatan osis, dokumen, tugas, pdf yang harus di setorin belum lagi kalo ada tugas sekolah yang numpuk. beeeh, cape bett jirr.

so, segitu dulu cerita nya. ini dari sudut pandang aku karena aku sendiri yang ngalamin. mohon maaf juga jika ada kata yang tidak sesuai atau bersifat menyingung. 

bayy👋🏻🍪🍪🍪